Cara Membuat dan Menjual Merch di YouTube
Kamu sudah membangun fanbase loyal di YouTube melalui konten yang konsisten dan menarik. Lalu, apa langkah selanjutnya?
Menjual merchandise (merch) adalah cara tepat untuk monetisasi channel YouTube sekaligus membangun bisnis milikmu sendiri—tanpa bergantung pada algoritma atau brand deal yang tidak pasti.
Mengapa YouTuber Perlu Menjual Merch?
Di balik layar, menjadi kreator YouTube tidak hanya soal kebebasan berkarya. Penghasilan dari iklan dan brand deal tidak selalu stabil karena bergantung pada algoritma dan pihak ketiga.
Dengan menjual merch:
✅ Kamu memiliki kendali penuh atas bisnismu.
✅ Kamu membangun penghasilan yang stabil, bahkan tanpa program partner YouTube.
✅ Fans memiliki cara nyata untuk mendukungmu sambil mendapatkan sesuatu yang mereka sukai.
Apa yang Bisa Dijual Sebagai YouTuber?
1️⃣ Fan Merchandise
Merch paling klasik:
- Kaos
- Hoodie
- Topi
- Mug
- Stiker
- Pin
Produk ini menampilkan logo, slogan, atau ilustrasi khas channel-mu.
Tips: Buat desain eksklusif agar merch terlihat unik.
2️⃣ Produk atau Jasa Unik
Potensi pendapatan lebih tinggi, tapi butuh usaha lebih. Contoh:
- PDF tutorial (misal resep atau kerajinan)
- Workshop online
- Cetakan seni
- Produk handmade
- Karya musik atau audio
Contoh sukses:
✅ Chamberlain Coffee (Emma Chamberlain) dengan produk kopi khusus.
✅ Trixie Cosmetics (Trixie Mattel) dengan kosmetik signature.
Cara Membuat Merch untuk YouTube
Langkah 1: Desain Merch
Tentukan desain merch dari:
✅ Logo channel
✅ Slogan khas di video
✅ Ilustrasi wajahmu
✅ Tema warna channel
Contoh: Safiya Nygaard menggunakan ilustrasi lipstik meleleh di tote bag & sweatshirt, selaras dengan warna ungu gelap khas channel-nya.
Tidak bisa desain sendiri?
Gunakan:
- Fiverr
- Dribbble
- Creative Market
- Shopify Logo Maker (gratis)
Lakukan polling di YouTube Community atau Instagram Story untuk memastikan desain sesuai dengan selera audiensmu.
Langkah 2: Membuat Toko Online
Agar lebih profesional, buat toko online menggunakan Shopify agar:
✅ Bisa dikustom sesuai branding.
✅ Memiliki domain mudah diingat fans.
✅ Dapat terhubung dengan YouTube, Instagram, dan TikTok.
✅ Membantu SEO dan database pelangganmu.
Contoh: Colin & Samir membuat toko untuk newsletter mereka, The Publish Press, sekaligus menjual merch eksklusif.
Langkah 3: Produksi Merch
Opsi paling mudah: Print on Demand (POD)
Gunakan Printify, Printful, Gelato via Shopify untuk menjual merch tanpa stok, tanpa repot kirim sendiri.
✅ Kamu upload desain → pelanggan order → penyedia POD cetak & kirim.
✅ Kamu hanya fokus promosi dan membangun brand.
Opsi lanjutan: Buat Produk dari Nol
Cocok untuk kamu yang ingin produk unik seperti:
- Jurnal dan alat tulis (contoh: Amanda Rach Lee)
- Produk skincare handmade
- Aksesoris buatan tangan
Cara Mempromosikan Merch di YouTube
✅ Buat video khusus launching merch.
✅ Cantumkan link toko di deskripsi semua video, bio YouTube, dan bio media sosial lain.
✅ Umumkan update merch di Instagram, TikTok, atau newsletter Substack.
✅ Gunakan “Link in Bio” untuk mengarahkan semua platform ke toko merch-mu.
Potensi Penghasilan dari Merch
Kamu tidak perlu menunggu jutaan subscriber untuk mulai menjual.
Merch justru bisa membantu meningkatkan engagement channel dan memberi fans cara mendukungmu secara nyata.
Contoh:
- MrBeast menjual kaos, perlengkapan olahraga, dan merch eksklusif.
- YouTuber Two Hot Takes menjual merch seperti tee, stiker, dan topi di toko online mereka.
Kesimpulan
Menjual merch di YouTube adalah:
✅ Cara diversifikasi penghasilan yang stabil.
✅ Menguatkan brand channel dan komunitas fans.
✅ Cara efektif monetize bahkan dengan subscriber masih sedikit.